Kamis, 17 Mei 2012

Liburan Sehari di Jogja



KANGEN RUMAH

Rasa kangen sama orang tua begitu besar, setelah sebulan lebih aku tidak pulang ke Jogja karena tiap minggu aku pergi kuliah S1.
Hari Rabu, 16 Mei 2012 yang aku nantikan akhirnya datang juga. Karena pada hari Kamis libur memperingati kenaikan Yesus Kristus. Rabu pagi itu aku bersemangat untuk mengajar, dan tak terasa waktu begitu cepat.  

PERJALANAN MENUJU JOGJA

Bel tanda berakhirnya belajar anak pun berbunyi, aku bergegas pulang ke Jogja. langkah aku percepat sehingga mendapatkan bus menuju Banyumanik. Menyusuri lorong SMP Maria goretti, menuju Imam Bonjol. Tak lama kemudian, bus jurusan Salatiga-Semarang terlihat dari arah Tugu Muda, lalu kulambaikan tangan kiriku untuk memberhentikan bus itu. Bus itu berhenti di depanku, dan aku melangkah naik ke bus. Duduk di belakang dekat kondektur, dekat sumber suara musik. Terdengar suara lagu Sheila on 7 menemani perjalanan. Wah, asyik juga seperti ini... baru kali ini naik bus pulang ke Jogja disugguhi lagu ini. Tidak terasa sampai Banyumanik, aku turun dan mencari bus jurusan Jogja-Semarang. Maklum, liburan panjang membuat penuh sesak jadi harus cepat-cepat mencari bus supaya mendapat tempat duduk. Bus jurusan Jogja-Semarang sudah aku dapatkan yaitu Ramayana dan aku segera duduk dibangku yang aku anggap paling nyaman. Aku duduk paling belakang. Setelah bus itu jalan, kondektur naik dan kaget disitu ada aku. Ternyata dia masih ingat saat aku kuliah di Bawen. Aku pun juga teringat betul delapan tahun lalu. Melihat atap, body bus ternyata kondisinya masih bagus dan suaranya mesinya masih halus. Ternyata masih sama yang aku naiki saat itu. Batinku, semoga nanti dimagelang nggak dioper deh...^^ Makin lama, makin jauh meninggalkan Banyumanik. Sesampainya di Ungaran, tiba-tiba penuh sesak. Agak sebel, soalnya aku memilih ekonomi ada pengamen jalanan. Jadi ada hiburannya...ehheheh^^ Aku awali percakapan dengan kondektur. Dan sempat kondektur itu menanyakan keberadaanku. "Nang, kowe kok seko Banyumanik ki seko ndi? Sekolah po piye?" tanya sang kondektur. "Kulo saking Semarang, Pak. Samenika sampun nyambut damel.." jawabku. Makin lama, aku makin akrab dengan sang kondektur itu. Tak terasa pula satu setengah jam lebih ngobrol dengan kondektur itu. kadang dia bertukar tempat di depan. Sesampainya di daerah Coffee Eva, sang kondektur masih ingat saat-saat macet di jalan itu. Aku pun pesan, seandainya bus bisa berhenti di depan warung penjual nangka, aku turun sebentar untuk beli. Apa yang aku dambakan ternyata terkabul, bus terhenti karena macet di jalan itu. Aku membeli 3 kantong plastik berwarnakuning berisi nangka. Aku, kondektur dan penumpang lain ikut mencicipi nangka itu. Kondektur itu sudah hafal akhirnya dengan aku delapan tahun lalu itu. Kami ngobrol dari Coffee Eva sampai Secang pun tak terasa. memang sih, dalam perjalanan jauh kalau ada temannya terasa sangat cepat. Dari Secang - magelang terlihat cuaca sangat mendung dan semakin padat penumpang. Sesampainya di Magelang, banyak penumpang yang turun. sekitar 10 kursi yang kosong, yah... iseng-iseng untuk menghitung. Jam 17.30 wib akhirnya sampai di Jogja...


Halaman Parkir Yang Luas

Kolam Renang di Dalam Kapal








Siang harinya sebelum kembali ke Semarang, aku mencoba jalan-jalan di Komplek Perkantoran termasuk Rumah Dinas Bupati Sleman. Siang harinya karena saatnya makan siang aku mencoba mencicipi menu di Tirta jaya Resto yang bersebelahan dengan Bendungan Tirta Arta. Di sana menyediakan menu-menu makanan yang bersih, berkualitas, terjangkau dan nikmat tentunya ditambah dengan suasana alam yang nyaman dgn suara gemericik air, kolam pemancingan, tempat bermain anak-anak,serta kolam renang. Rumah makan Tirta Jaya juga merupakan satu-satunya rumah makan di Yogyakarta yang berlokasi di tepi danau. Menu special ada Gurami bakar, Gurami asam manis, Gurami sambal cobek, udang telur asin Tirta, ayam kremes, kepiting saus tiram/ lada hitam. Lebih dari iitu ada juga berbagai menu dari ikan nila, cumi, udang, kepiting, lele, sayur asem, fruit salad dan lain sebagainya yang pastinya akan menggugah selera. Kemudian unuk snacknya juga macam-macam yang aku suka diantaranya Lumpia jamur dan mendoan .Kebetulan kemarin disana lumpianya habis, aku akhirnya memilih mendoan.. Saatnya Balik ke Semarang Sebelum balik ke Semarang, aku sempatkan mampir di Chez Moi untuk membeli chocholate. Disana banyak sekali jenisnya aku saja sampe bingung... Hmm... Pilih yang mana ya.. duh... Kebu

1 komentar:

LEURISA mengatakan...

jadi critanya cuman libur sehari toh.. wkwkwkwk...