
Semua orang tahu tentang Gua Maria Lourdes, kita dapat menemukannya di Perancis. Dan ini Gua Maria menjadi inspirasi bagi banyak negara dan kota. Demikian juga ketika kami mengunjungi Jogja. Kami menemukan beberapa Gua Maria juga. Salah satunya adalah Gua Tritis. Gua ini disebut-sebut sebagai Gua Maria yang eksotis.
Gua Tritis terletak di Wonosari, selatan Jogja. Gua ini terletak di bukit Pegunungan Seribu, Dusun Bulu, Kabupaten Gunung Kidul, Wonosari. Untuk mencapai tempat ini kita membutuhkan waktu sekitar 1,5 jam atau 50 kilometer dari pusat kota. Tampak jauh dan memakan waktu yang lama, menurut Saya rasa tidak. Karena kita dapat melihat pemandangan yang indah dengan cara lama.
Pertama, gua ini bernama Gua Tritis Singkil. Tempat ini dikenal sebagai tempat angker karena gua ini sangat tenang dan jauh dari rutinitas masyarakat. Jadi, banyak orang menggunakan tempat ini untuk pertapaan. Setelah itu kesan mengerikan gua ini secara bertahap menghilang. Sekarang ini gua terkenal sebagai Gua Tritis dan banyak umat Katolik datang ke sini untuk berdoa. Biasanya banyak dari mereka datang ke tempat ini pada Mei atau Oktober karena kedua bulan ini dikenal sebagai bulan Maria.
Tidak mudah untuk tiba gua ini. Dari area parkir kita perlu mengambil 2 kilometer untuk jarak dengan berjalan kaki. Dilalui oleh jalan berliku dan kendaraan tidak dapat dilewati. Dalam perjalanan kita akan menemukan anak-anak atau orang lokal yang memberikan arah sehingga kita dapat mencapai gua lebih cepat dan lebih aman. Sebelum pengunjung mencapai gua biasanya mereka melakukan jalan salib. Ada 14 pemberhentian yang harus dilalui terlebih dahulu. Sesampainya di Bukit Golgota, kita dapat melihat situasi yang sama dengan aslinya. Ada tiga salib besar di mana Yesus disalibkan dengan Barnabas.
Kata Tritis diambil dari bahasa Jawa itu berarti tetesan air. Tetesan air di gua cames dari langit-langit gua. Gua ini masih terlihat alami dan dihiasi dengan stalaktit dan stalagmit itu sebabnya terlihat eksotis. Banyak orang menafsirkan tetesan air dengan berkat Tuhan yang turun kepada pengunjung. Dan air menjadi simbol dari kehidupan manusia apa eksistensi manusia seharusnya diterima. Itulah semangat kesederhanaan Gua Tritis.
Selain itu para pengunjung keyakinan bahwa air dapat menyembuhkan berbagai penyakit. Jadi setelah berdoa mereka mengambil air untuk beberapa botol dan membawanya pulang. Selanjutnya air ini menjadi berkat khusus bagi warga sekitar. Karena kondisi alam sekitarnya adalah orang tandus dan lokal yang digunakan untuk kebutuhan sehari-hari.
>> Dokumen Petualangan Veri Oktober 2004
Tidak ada komentar:
Posting Komentar